Sampai Hari Ini Ada 2500 Desa di Sumut Belum Mempunyai PAUD

Rabu, 28 Mei 20140 komentar



Wah ternyata pendidikan di sumut sangat tertinggal ada sekitar 2500 desa belum mempunyaiPendidikan Anak Usia Dini(PAUD) ini terungkap dalam rapat dengar pendapat  antara Dunas Pendidikan Sumut yang dipimpin Kadisnya Drs Masri Msi dengan komisi E yang dihadiri ketua komisi E Drs Brilian Michtar ,Nurhasana ,Sopar Siburian rabu (28/5)

Dalam rapat dengar pendapat mengatakan adanya bantuan dari pihak provsu sebesar Rp 40 juta bagi siapa yang ingin mendirikan PAUD di delapan kabupaten kota di sumut seperti kabupaten Madina,Tapsel,Padang lawas utara,Padang Lawas,Karo Dairi Pakphak Barat dan Simalungun .

Sedangkan Nurhasana anggota DPRD Sumut dari Fraksi Demokrat menyoroti kecilnya penghasilan guru PAUD yang satu bulannya hanya bergaji Rp 100 ribu perbulanya .Malah batuan dari pemerintah Rp 60 ribu masih juga dipotong.
Sopar siburian anggota DPRD Sumut dari dapil sembilan sangat berharap Kadis pendidikan Sumut memberikan kontrol positip pada kadis pendidikan tingkat kabupaten/ kota Karenan turunya dana bos bagi siswa SMU yang setiap siswa mendapat bantuan Rp satu juta jika sekolah suasta mendapat bantuan siswanya 500 siswa pihak Dinas Kabupaten kota minta disetor Rp 15 juta persekolah seperti kejadian di kabupaten dairi.

Sedangkan Brilian Moktar menyoroti intensif guru di kota medan yang sudah enam bulan diterima.menorut Brilian Moktar  ada mafia yang melakukan ini makanya para guru sampai hari ini belum menerima tunjangan intensif.saya akan berusaha membongkar jaringan mafia yang melakukan perbutan ini.
Bagikan Berita Ini :
 
Support : Creating Website