Sunguh
diluar dugaan Pelantikan Pimpinan Anak Ranting 04 Pemuda Pancasila Kelurahan
Harjojosari I Kecamatan Medan Amplas Priode 2012-2014 berlangsung meriah penuh keramah tamaan Sekses dan Aman,
dan berjiwa patriot dalam acara pelantikan Pimpinanan Anak Ranting 04 Pemuda
Pancasila yang diadakan di Lapangan JL.Garu IIB Ujung Minggu(5/5) Siang .
PengurusPimpinan
Anak Ranting 04 Pemuda Pancasila Kelurahan Harjo Sari Satu yang dilantik
Adalah:Sopiyan Sembiring selaku Ketua,M.Yusuf Wakil Ketua,Ilham
Sekretaris,Rinaldi Wakil Sekretaris,Rohiman Dendahara,serta Lima Puluh Orang
Anggota
Dalam acara
Pelantikan ini di hadiri oleh Wakil Ketua Pimpinan Anak Cabang Pemuda Pancasila
(PP) Kecamatan Medan Amplas Abangda Mariono Yusman Sekretaris PAC Medan Amplas Fahrul
Sitohang dan ketua Ranting Pemuda
Pancasila Harjosari 1,Herman Kopot,Ketua Ranting Siti Rejo II,Erwin Batu Bara yang
akrab disapa Adek Batu Bara serta Seluruh Ketua Ranting dan Anak Ranting
Sekecamatan Medan Amplas,terlihat juga hadir tokoh masyarakat, tokoh Agama,
para undangan dan juga segenap masyarakat Jalan Garu IIB Ujung Medan
Sofyan
Sembiring Ketua Pimpinan Anak Ranting 04 Pemuda Pancasila(PP)Kelurahan Harjo
Sari Satu yang terpilih dalam Kata Sambutannya Mengatakan dan mengajak Pemuda
pancasila dibawah kepemimpinanya dapat membuat suatu perubahan dalam membantu
Masyarakat,Pemerintah bila mana ada acara kemasyarakatan,pemerintahan di
Kelurahan Maupun Di Kecamatan Medan Amplas,Kami siap bergandengan tangan untuk
saling menbantu untuk kemajuan Kelurahan Harjosari Satu maupun Kecamatan Medan
Amplas yang kita cintai ini, seperti
orang bijak berkata: “LEBIH BAIK BERBUAT SESUATU WALAU PUN SALAH” DARI PADA
TIDAK BERBUAT SAMA SEKALI”. Katanya.
Sementara
itu Ketua Pimpinan Ranting Pemuda Pancasila (PP) Kelurahan Harjosari Satu
Herman Kopot berharap agar kepengurusan yang baru dilantik mampu menjalankan
visi dan misi organisasi. “Kita harus ingat bahwa tujuan organisasi ini adalah
untuk menjaga dan memelihara keutuhan persatuan dan kesatuan yang dilandasi
Pancasila sebagai ideologi bangsa,” tegasnya oleh karena itu, lanjut Kopot Pemuda
Pancasila harus berani tampil ke depan,.
Pemuda
Pancasila tidak indentik dengan premanisme dan kekerasan, tetapi pemuda
pencasila adalah oranisasi kemasyarakatan yang mengutamakan kerukunan hidup
bersyarakat, tak dibolehkan mengambil sesuatu yang belum menjadi haknya,
ber-ketuhanan yang maha esa sesuai dengan idiologi pancasila,Pemuda pancasila
juga mengutamakan kepentingan masyarakat untuk satu tujuan berat sama dipikul
ringan sama dijinjing. untuk membangun
dengan upaya bergotong royong dalam membangun, serta menjalin tali
persaudaraan untuk meningkatkan kebersamaan dalam berbagai hal demi kepentingan
bersama,” katanya..
Ketua
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila Amir Syarifuddin Simanungkalit
dalam Kata sambutannya yang diwakilkan oleh Wakil Ketua PAC PP Kec Medan Amplas
Mariono Yusman juga sependapat dengan arahan Ketua Ranting bahwa saat ini
diperlukan orang-orang yang lantang dalam meneriakkan Pancasila. “Di tingkat Kelurahan,
Kecamatan bahkan ditinggat nasional sendiri kita sudah kehilangan apa yang
disebut dengan ‘guru bangsa’. Sekarang tidak ada lagi tokoh yang ‘vokal’
meneriakkan Pancasila. Yang diteriakkan hanyalah masih berorientasi pada
kepentingan-kepentingan kelompok,” terang Mariono Yusman
Wakil Ketua
PAC PP Kec Medan Amplas Mariono Yusman juga mengharapkan agar Pemuda Pancasila
tetap menjaga netralitas dan kemandiriannya sebagai Ormas. “Untuk menjadi
perekat bangsa, kita tidak bisa condong kepada salah satu pihak. Objektifitas
dan kemandirian harus tetap dipegang teguh oleh semua anggota PP di semua level
organisasi
Oleh
karenanya kami untuk semua para pengurus dan seluruh anggota pemuda pancasila PAC
Medan Amplas mengajak bersama seluruh elemen masyarakat, maupun pemerintah, dan
perusahaan membentuk kepedulian terhadap masyarakat lingkungan sekitarnya, untuk
membantu system penetapan dalam bentuk CONSUMER SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR)
khususnya di Kecamatan Medan Amplas Mari ikut berperan aktif untuk meningkatkan
kebersamaan sebagai bentuk tanggung jawab sosial, saling bergandeng tangan
untuk membuktikan atau menunjukan rasa tanggung jawab kita kepada Pemuda. Demi
terciptanya kemajuan dan kesejahteraan dalam kehidupan masyarakat.Imbuh
Mariono
