Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kota Medan,Selasa (1/10/2013) sekira pukul 13,00 Wib, melaporkan Kapolresta Medan Kombes.Pol.Drs. Nico finta ke Propam Poldasu, Atas kekerasan yang dilakukan oknum Polisi Polresta Medan, sebanyak 15 anggota Kader MPC PP Kota Medan, mengalami luka-luka dan ada sebagiannya harus mendapatkan perawatan insentif dari tim medis serta di rawat inap di rumah sakit.
Ketua Lembaga Penyuluhan dan Pembelaan Hukum Pemuda Pancasila (LPPH PP) Kota Medan, Zulfiansyah SH kepada wartawan, di Mapolda Sumut, Selasa (1/10/2013) sekira pukul 13,00 Wib di Mapoldasu mengatakan,Bahwa anggota Polresta Medan bersikap agresif hingga melakukan pelanggaran hukum. Jadi kita disini melaporkan Kapolresta Medan, Kombes Pol.Nico Afinta,
karena tindakan anggota Polresta Medan dalam menghalau dan melerai bentrokan Orgnisasi Kemasyarakat Pemuda (OKP) antar Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya (IPK) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, Kamis (26/9/2013) yang lalu, tidak profesional yang berujung pemukulan anggota MPC PP Kota Medan.
"Anggota kita juga mengalami luka, jadi polisi sudah melakukan pelanggaran hukum KUHPidana 351, yang mengakibatkan luka pada sikorban, karena polisi yang melakukan, makannya kita melaporkan hal tersebut ke Propam Polda Sumut ini,"jelasnya sembari menunjukan hasil laporan dengan No STPL 94/X/203/Bid Propam Polda Sumut, Tanggal 1 Oktober 2013,”terang Zulfiansyah
Lanjudnya, Dalam laporan MPC PP Kota Medan ke Bid Propam Polda Sumut, juga menyertai sejumlah barang bukti seperti hasil rekaman video secara visual hasil kekerasan yang dilakukan personil gabungan dari Polresta Medan, Photo-photo, hasil visum mengalami kekerasan polisi dari rumah sakit dan sejumlah barang bukti lainnya.
Selain itu, pihak PP Kota Medan, juga melaporkan kekerasan atas penyerangan yang dilakukan IPK, Kita juga sudah melapor ke Polresta Medan, anggota kita menjadi korban penyerangan dari OKP tersebut waktu itu, Ke Sat Reskrim Polresta Medan
MPC PP Kota Medan mengharapkan ada keadilan hukum yang diberikan Polisi, atas tindak personil polisi kepada para korban."Kita meminta kepada pak Kapolda Sumut, Irjen Pol. Syarief Gunawan, menyelesaikan permasalah ini dan pro aktif untuk menindak anggotanya yang bersalah,"harapnya sembari mengatakan dalam waktu dekat ini, akan menyurati Kapolda Sumut, Irjen Pol. Syarief Gunawan,”Ujarnya
Sementara itu, Ketua PAC PP Medan Perjuangan Syahrul Bahri Siregar mengatakan, bermula kejadian ini saat anggota PP baru saja pulang melakukan aksi damai di DPRD Sumut dan Polres KP3 Belawan.
Sesampainya di Jalan Merak Jingga, bus yang mereka tumpangi dihadang kelompok pemuda dan dilempari. Akhirnya,pihak PP melakukan perlawan, sedangkan kelompok pemuda yang menghadang dan melempari batu ke bus yang ditumpangi keluarga besar PP, lari menuju rel kereta api.
Kemudian Kami berjalan dan berkumpul di depan Kantor KPU Provinsi Sumatera Utara. Tidak berapa lama datang kader PP yang tidak terima atas penyerangan tersebut.Selanjud kami berkumpul di kantor PAC Perjuangan Jalan Ridwan dan kemudian kami mendatangi lokasi dimana kami di hadang tadi, saat kami sampai, kami kembali mendapat serangan. tidak berapa lama kemudian, puluhan anggota Polresta Medan datang untuk mengamankan situasi, sembari melepaskan tembakan keudara.
Wakil Ketua I Komando Inti MPW PP Sumut Syahrul Bahri Siregar, juga mengatakan didepan Advertising Jalan Gaharu kembali terjadi tembakan yang di lakukan oleh pihak kepolisian. "Kami tidak ada membawa senjata apa apa, Tapi mengapa oknum polisi yang mengendarai sepeda motor trail. Melanggar anggota kami sehingga anggota kami menjadi korban dan mengalami patah dibagian jari kakinya," jelasnya.
Menanggapi laporan MPC PP Kota Medan ke Propam Poldasu,Kapolresta Medan Kombes Pol Drs Nico Afinta ketika di hubungi melalui SMS sampai berita ini di lansir belum memberikan komentar dan tanggapannya, terkait laporan MPC PP Kota Medan tentang dirinya ke Propam Polda Sumut.