Bank Sumut Adalah Bank Rakyat Sumatera Utara

Kamis, 05 April 20120 komentar


Bank Sumutsaat ini menjadi bahasan dan perhatian khusus di lingkungan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara. Pasalnya, diduga bank milik pemerintah Sumut itu akan dijadikan ‘alat’ politik bagi sang Direktur Utama Gus Irawan Pasaribu SE, untuk melangkah menuju Pemilihan Gubernur Sumut (Pilgubsu) 2013.

Menurutnya sistem direksi dalam sebuah Perbankan, termasuk Bank Sumut harus benar-benar dikelola secara profesional dan jauh dari ranah politik. Jika tidak bisa hancur bank tersebut nanti
Menurutnya, program-program yang diluncurkan bank Sumut, seperti pemberian CSR, atau penggelontoran dana  berupa Kredit Sumut Sejahtera (KSS) sebagai bentuk kepedulian bank tersebut terhadap usaha mikro di Sumut, sangat baik.Namun yang tidak bagus itu, kenapa harus ada gambar-gambar Direktur Bank Sumut, Pak Gus Irawan Pasaribu di mangkuk-mangkuk atau di selebaran-selebaran yang dibagikan, itu kan namanya sudah curi start berkampanye.
Menurutnya, jika ini terus berlanjut, dikhawatirkan Bank Sumut bisa hancur, karena pimpinannya tidak lagi memikirkan bagaimana mengembangkan bank tersebut.
Sebelumnya kritikan terhadap Bank Sumut  juga datang dari Ketua Komisi C DPRD Sumut, Marasal Hutasoit. Dia minta agar Bank Sumut jangan dijadikan oleh oknum direksi untuk alat meraih simpati masyarakat yang kental dengan nuansa pencitraan.

“Direksi bank milik Sumut itu harus dituntut profesional dan tidak boleh dinodai dengan praktik dari berbagai aspek yang bernuansa politik. Bank Sumut harus steril dari kepentingan politik, supaya bank tersebut sehat,” ujar Marasal.

Terkait persoalan ini Marasal mengatakan akan selalu melakukan ‘sharing’ dengan BI. Dia meminta BI bersikap tegas dan melakukan audit serta mengevaluasi kinerja Bank Sumut.
“Jangan Dirut nantinya justru meninggalkan ‘bom waktu’ di akhir kepemimpinannya,” cetus politisi Partai Damai Sejahtera (PDS) ini.
Sebagaimana pernah terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan BI, Bank Sumut dalam menjalankan bisnis dan jasa perbankan diperkirakan sarat dengan praktik KKN.
Bagikan Berita Ini :
 
Support : Creating Website