Medan(Opm)
Media sosial
dibuat untuk kepentingan yang baik
seperti menceritakan keluh kesah
masyarakat disuatu tempat yang jauh yang tidak terjangkau media cetak atau
elektronik agar pemerintah tau keluh kesah masyarakat ditempat yang jauh
tersebut .Tetapi sekarang ini malah media sosial dipakai demi kepentingan
politik untuk menyerang lawan politik nya.
Seperti
terjadi di Kabupaten samosir banyak
musuh politik Bupati Drs Rapidin Simbolon menyerang sang bupati dengan
pernyatan yang kurang patut seperti disebutkan korupsi ,atau akan ditangkap
oleh kejangung padahal kenyatanya belum ada terbukti sedikitpun ini dikatakan
bapak Ir Blak Jon Simanjuntak ketua LSM Prioritas di Simalingkar Medan .
Sebaiknya
para musuh politik yang kalah dalam Pilkada 2015 sabar dalam lima tahun untuk
pilkada yang akan tahun 2021.janganlah
untuk kepetingan sesaat mengangu pembanguna yang sedang berlangsung di kabupaten
Samosir.Bukankah samosir rumah kita
bersama ujar ketua LSM Proritas tersebut .
Kalau ada
pembangunan yang kurang para tokoh politik di samosir sebaiknya bicara di media
masa dan menerangkan apa kekurangan dalam pembangunan yang dilakukan bupati
yang sekarang ini.Dan jangan lupa pula menerangkan apa solusi yang terbaik yang
dibuat.Atau melakukan orasi dengan saluran politik berupa demon trasi.
Karena kalau
bicara di media sosial rasanya kurang tepat dan tidak tau arahnya kemana.maunya
apa dan apa solusinya apa, karena ungahan di media sosial singkat dan sipatnya
kuarang jelas.
Kabupaten
Samosir milik kita bersama yang sama-sama ingin kita bangun dari kemiskinan
.Kita tau kita orang miskin janganlah kita hancurkan untuk kepentingan
sesaat,untuk kepentingan politik.Apalagi untuk kepentingan kekayaan kita tidak
dapat proyek dari pemerintah makanya pemerintah kita buruk-burukan tapi efeknya
masyarakar yang terkena imbasnya(fr)