Oknum Wartawan Beking Judi dan Narkoba di Patumbak
Jumat, 08 Juli 20160 komentar
Medan(OPM)
Seorang oknum mengaku wartawan berinisial PS sepertinya terganggu pasca munculnya pemberitaan di koran terkait maraknya peredaran Narkoba dan praktik judi dadu di Kecamatan Patumbak. Bahkan, oknum wartawan itu tidak segan-segan mengeluhkan penulisan berita itu di dalam grup jurnalis Polsek Patumbak.
"Hebat juga ya kabar masalah dadu putar di Patumbak. Tapi ibarat pepatah Gusdur, biar ajalah anjing menggonggong kapilah berlalu he he he, dadu tetap berputar terus bagaikan roda berputar tiada henti," tulis PS dalam grup wartawan Polsek Patumbak, Sabtu (25/6).
Sejumlah wartawan lain yang tergabung dalam grup Whatshap itu menyesalkan sikap PS yang mencampuri pemberitaan media lain karena PS diduga menerima upeti dari lokasi judi tersebut.
"Sombong banget itu wartawan. Emang dia wartawan apa sih. Kok sombong banget," ujar Zulham, salah seorang wartawan koran harian terbitan Medan yang berpos di Patumbak.
Senada, wartawan lain bernama Suwondo mengaku, tindakan dan ucapan PS merusak citra wartawan yang selama ini menjalankan tugas memberitakan hal-hal yang berpihak kepada masyarakat dan kebenaran. Suwondo mengaku, tindakan PS menerima upeti dari lokasi perjudian di Pasar VII Jalan Pertahanan Patumbak sangat tidak terpuji.
"Apa yang dilakukannya itu tidak benar. Kalau dia menerima upeti itu urusan dia, tapi jangan melarang wartawan media lain untuk memberitakan lokasi-lokasi itu", sesalnya.