Forum Rakyat Sumut (Forsu) Minta BPK audit keuangan di Dinas Pertamanan Kota Medan.
Selasa, 26 Mei 20150 komentar
Medan-(OPM)
Forum Rakyat Sumut (Forsu) dalam demonnya ke Pemko Medan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara (Sumut), Selasa (12/5) meminta agar Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) melakukan audit keuangan di Dinas Pertamanan Kota Medan. terlalu banyak kejanggalan bahkan dugaan korupsi terjadi di Dinas Pertamanan Kota Medan itu. Ketua Forum (Forsu) Faisal Nasution, mengatakan dugaan-dugaan korupsi itu terjadi di banyak proyek tahun 2014 bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan.
Antara lain, kata dia, pada royek tender pengadaan lampu stadion teladan dan bola untuk di beberapa lokasi dan pengadaan mesin penyedot air mancur, renovasi kolam air mancur ADIPURA serta pembuatan gapura dan pagar Taman Teladan. Disini kami duga kuat terjadi ketidak sesuaian teknis kerja, mark-up dan kolusi pada proses pelaksanaan tender. Kami juga menduga terjadi kolusi pada pemenang lelang tersebut.
"Lalu ada pada proyek pengadaan perawqatan lampu Stadion Teladan dengan pagu anggaran Rp 1.500.000.000,00; dilaksanakan CV. TARGET dengan harga Penawaran Rp 1.486.375.000,00;. Lalu pengadaan material bola pada Dinas Pertamanan Kota Medan T.A. 2014 dengan nilai pagu Rp 1.500.000.000,00; dilaksanakan CV. ROYAL dengan harga Penawaran Rp 1.490.984.000,00;," tegasnya.
Temasut juga dalam renovasi kolam air mancur Adipura dengan nilai Pagu Rp 499.800.000,00; dilaksanakan CV. GALAN dengan harga penawaran senilai Rp 486.950.000,00;. Pengadaan pompa air mancur dengan nilai pagu Rp 500.000.000,00; dilaksanakan CV. MAGHABE dengan harga penawaran senilai Rp 487.575.000,00. Pembuatan Gapura batas kota arah Deli Tua dengan nilai pagu Rp 395.543.000,00; dilaksanakan CV.RIBERS PLUS dengan harga penawaran senilai Rp 389.619.000,00;
Pembuatan pagar taman depan Stadion Teladan dengan nilai pagu Rp 1.000.000.000,00; dilaksanakan CV. KARYA MANDIRI dengan harga Penawaran Rp 981.100.000,00;. Lalu, pengadaan material kabel dengan nilai pagu Rp 1.000.000.000,00; dilaksanakan CV.KARYA RIZQI dengan penawaran senilai Rp 975.865.000,00;. n P09