Akibat banyak Proyek Penggalian Jalan menyebabkan rakyat Sengsara
Sabtu, 01 November 20140 komentar
Menurut Anggota DPRD Sumut H Wagirin Arman kepada wartawan Segenap instansi teknis di Pemko Medan hendaknya dapat berkoordinasi menangani proyek limbah di Kota Medan bisa melaksanakan sekaligus merampungkan pekerjaannya dengan baik, tanpa harus menyengsarakan warga.
“Kita minta instansi terkait melakukan koordinasi dalam melakukan penggalian di badan jalan agar masyarakat tidak terganggu
Proyek penggalian di badan jalan hendaknya dilaksanakan dengan melakukan koordinasi yang baik antarinstansi terkait, agar pelaksanaan proyek untuk memacu pembangunan Kota Medan menjadi metropolitan itu tidak merugikan warga.
“Jika Anda sekarang melintas di Jalan Yos Sudarso, misalnya, banyak badan jalan yang digali pengembang, namun tidak selesai-selesai. Demikian juga di sejumlah jalan lainnya di Kota Madan, sangat merugikan dan menyengsarakan rakyat dengan terjadinya lubang besar mengakibatkan kemacetan berjam-jam. Akibatnya, berapa banyak BBM yang dibakar untuk melalui jalan tersebut,” kecam Wagirin.
Wagirin berharap agar koordinasi antarainstansi harus dilakukan, sehingga jangan sampai terjadi, selesai pengerjaan penggalian yang satu justru menghalangi kesiapan pengerjaan galian lainnya.
“Ini memang masalah teknis, tetapi di sinilah kejelian Dzulmi Eldin sebagai wali kota untuk dapat mengoordinasikan antarinstansi di Pemko Medan dalam upaya membangun Medan menjadi kota metropolitan,” katanya.
Wali kota, sebutnya, harus dapat menginventarisasi dan mengadopsi harapan masyarakat tentang proyek-proyek yang jika pelaksanaannya telah rampung pada gilirannya akan berkaitan dengan geliat ekonomi di kota ini.
“Kita yakin Eldin yang telah malang melintang di dunia birokrasi jeli melihat adanya proyek yang terkesan 'over laping' itu. Yang penting pelayanan pemerintah harus baik karena pada dasarnya masyarakat tidak tahu siapa atau instansi mana yang mengerjakan proyek tersebut,” katanya