Manajemen PTPN IV Berharap Konflik Segera Diselesaikan
Senin, 29 September 20140 komentar
Palas. Manajemen PTPN IV Unit Usaha Sosa, mengharapkan konflik sosial yang terjadi dengan masyarakat yang berada di sekitar perusahaan dapat diselesaikan. Bila konflik ini dibiarkan berkepanjangan dan tidak segera diselesaikan, sangat merugikan bagi PTPN IV Sosa. "Pada prinsipnya pihak masyarakat, seperti masyarakat yang tergabung dalam Koperasi Tani Sinar Fajar (KSF) Desa Huta Rajalamo dan Koperasi Tani Sumber Sirumondang (KSS), berkeinginan mencari solusi dalam penyelesaian persoalan ini dan pihak management PTPN IV Sosa sangat ingin persoalan ini segera dituntaskan," kata Manager PTPN IV Unit Usaha Sosa, Ir Nasrul melalui Kepala Tata Usaha (KTU) PTPN IV Unit Usaha Sosa, Darmanto kepada MedanBisnis, Selasa (23/9).
Darmanto mengatakan, Pemkab Palas dituntut bekerja lebih keras dan lebih proaktif lagi dalam hal memberikan jaminan keberlangsungan dan eksistensi perusahaan BUMN di Palas, sehingga PTPN IV Unit Usaha Sosa menjadi satu-satunya BUMN di daerah ini yang mampu mendorong pertumbuhan dan perkembangan perekonomian Kabupaten Palas secara makro.
"Jika ada areal-areal yang terlantar di daerah ini, bukan tidak mungkin perusahaan BUMN ini bekerjasama dengan Pemkab Palas ataupun dengan perusahaan-perusahaan yang ini, untuk membangun areal tersebut demi meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan bagi masyarakat palas," kata Darmanto.
Sementara itu, Ketua KSF Desa Huta Rajalamo, Ali Atas Hasibuan kepada wartawan mengatakan, sesuai kesepakatan masyarakat dengan Kapolres Tapsel kemarin, masyarakat bersedia menghentikan aksi pemanenan di areal afdeling 9 PTPN IV sambil menunggu upaya penyelesaian yang dijanjikan Kapolres Tapsel selama lima hari ke depan bersama dengan management PTPN IV Sosa.