Marlon Purba Bantah Tudingan Penyerangan Rumah Frangky Manalu

Jumat, 07 Maret 20140 komentar



 
Medan,Online Pena Media.Com

Adanya tudingan atas penyerangan rumah milik Plt Ketua Mada FB Laskar Merah Putih,yang terjadi Senin  (03/03/2014) sekira pukul 23.30 WiB sampai dengan Selasa dinihari pukul 00.30 wib yang dilakukan puluhan orang dari kubu Ketua Mada FB Laskar Merah Putih lainnya ternyata hal itu tidak ada dan itu lah yang dikata fitnah

Demikian diungkapkan, Ketua Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Sumut, Marlon Purba SH kepada Okebung.Com saat ditemui di Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Sumut Jalan Jermal XV. Medan Denai,Rabu(05/03/2014)sore,pukul 17.00 WIB.

"Informasi terjadi penyerangan terhadap rumah milik Franky Manalu saya tidak mengetahuinya dan apabila hal tersebut melibatkan nama saya,jelas ini pencemaran nama baik,"terangnya.

Lanjut Marlon menjelaskan,anehnya lagi dirinya merasa iheran tudingan yang dsangkakan terhadapnya."Hingga sampai saat ini saya benar-benar tidak tau dimana alamat rumah Franky Manalu kenapa kok saya yang dituduh dan dismsin beliau yang enggak-enggak,kalau sudah begini dalam dekat saya akan melaporkan masalah ini keranah hukum,"tegas Marlon.

Dalam Kesempatan yang sama  Ketua Mada FB Laskar Merah Sumut  juga menyampaikan ada Tiga orang  Kader Mada FB LMP Sumut  diberhentikan  karna tidak mengikuti aturan Organisasi,

Akibat tidak mengikuti aturan dan peraturan yang telah ditetapkan dalam berorganisasi,Selaku Ketua Mada Forum Bersama Laskar Merah Putih Sumatera Utara (Mada FB LMP Sumut) akan menghentikan tiga kader secara tidak hormat

"Saya akan pecat tiga kader yang tak mengikuti aturan yang ditetapkan organisasi,"tegas Ketua Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Sumut, Marlon Purba SH kepada wartawan saat ditemui di Markas Daerah Forum Bersama Laskar Merah Putih Sumut Jalan Jermal XV. Medan Denai,Rabu(05/03/2014)sore,pukul 17.00 WIB.

Menurut Marlon adapun penghentian mendadak para kadernya tersebut disebabkan tidak menjalankan sesuai yang sudah diamanatkan dalam berorganisasi.
"Adapun ketiga kader yang dimaksud antara lain  Sekretaris Suwardi, Ketua Harian Franky Manalu dan Ketua Harian H Topan Kren Barus .Diketahui mereka ini dianggap melanggar kode etik lembaga dan pedoman seperti yang diamanatkan dalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah tangga (AD/ART) serta tidak mampu menjalankan tupoksinya,"jelasnya.

Lanjut Marlon,dan perlu diketahui sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat organisasi Forum Bersama Laskar Merah Putih telah resmi terdaftar sebagai Organisasi kemasyarakatan berdasarkan Surat Keterangan Nomor :220-2396/BKP.P-PM dari Badan Kesbangpol dan Linmas yang diketahui Pembina Utama Madya,Drs H.Eddy Syofian,M.AP sebelumnya,"kata nya.

Sebelumnya Lembaga Swadaya Masyarakat ini telah melakukan penghentian serta pengangkatan para kader yang dianggap tidak melaksanakan hak dan kewajiban yang dibebankan.

"Sudah kita laksanakan pengangkatan pengurus baru dan penghentian secara tak hormat atas ketiganya pada tanggal 03 Maret 2014, sekira pukul 14.00 WIB,dengan menggelar rapat pleno yang dihadiri sejumlah kader karena ini dilakukan demi menjaga nama baik organisasi masyarakat Laskar Merah Putih nantinya,"pungkas Marlon

Sekedar untuk mengingat ,pemberitaan sebelumnya ,Plt Ketua Mada FB LMP Sumut,Frangky Manalu mengatakan bahwa rumahnya didatangi puluhan orang suruhan MP naik mobil dan sepeda motor.Malam itu saya langsung hubungi polisi dan seluruh rekan-rekan saya yang ada,karena apabila terjadi apa-apa terhadap saya maka rekan -rekan sudah mengetahuinya.

"Istri saya lagi hamil,shock juga dirinya,karena ada puluhan orang mencari saya,"ujar Frangky kepada wartawan,Selasa sore (04/03/2014).

Dia menjelaskan bahwa kedatangan mereka itu tak lain mau mengambil baju organisasi yang ada pada saya.Selain itu,saya yang syah sebagai Ketua Mada FB LMP Sumut,semua sudah mengetahui.Saya punya KTA,kalau MP tidak,"jelasnya.

Sebagaimana informasi diterima wartawan bahwa penyerangan rumah milik Plt Ketua Mada FB Laskar Merah Putih Franky Manalu yang beralamat di Gang Dame,Kelurahan Titipapan,Kecamatan Medan Labuhan yang dilakukan puluhan anggota menggunakan 20 unit mobil dan sepeda motor triel yang dilakukan dugaan dari kubu Marlon Purba hanya shoft terafi saja atau tidak ada merusak apapun dan kedatangan puluhan massa tersebut dibubarkan petugas Polsek Labuhan Deli usai mendapat laporan (Barat)




Bagikan Berita Ini :
 
Support : Creating Website