Arogansi dan Tuding Bandar Judi,4 Anggota VC Polresta Dipropamkan

Minggu, 15 Desember 20130 komentar

Bermulanya tindakan arogansi empat oknum personil VC Polresta Medan itu terjadi,saat Lidya bersama sang ayah sedang duduk didepan rumah pada Kamis (12/12/2013) sekira pukul 21.30 WIB ,lagi santai duduk tiba-tiba empat pemuda datang dan masuk  gitu aja tanpa ada permisi dan lansung menodongkan pistol sama kami.Bahkan, handphone kami pun dirampas sama mereka.

" Keempat pria tak dikenal itu masuk kerumah dan langsung mengambil handphone sembari mengaku dari petugas Polresta Medan sambil mengacungkan pistol tanpa menunjukkan surat perintah,"ungkap Lidya.

Akibat bersikap arogansi dan menuding sebagai bandar judi, terhadap,Asun(58) dan Lidya(35) keduanya warga Jalan Pinang Baris, Pasar V Gang Petisah, Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal.Empat oknum anggota Vice Control /Judi-Sila Polresta Medan dilaporkan ke Bid Propam Polda Sumut,Jum'at (13/12/2013) siang.

"Sudah sering kali mereka menggrebek ditempat kami. Bagaimana warga tidak resah. Bahkan, sering kali mereka menangkap, bahkan tidak ada bukti ditangkap juga sama mereka, kemudian meminta uang ada yang diminta Rp 25 juta dan ada yang diminta Rp 15 juta. Padahal tidak ada terbukti, masa mereka seperti itu. Makanya saya melaporkan perlakukan mereka," imbuhnya.

Sementara, Asun (korban,red)mengatakan, bahwa dirinya sempat menawarkan agar pemeriksaan di dalam rumah. Namun, petugas tetap memaksa agar Asun dan Lidya mengikuti petugas ke dalam mobil.

"Awalnya saya sudah bilang kepada mereka kalau mau periksa handphone di rumah saja. Tapi, mereka memaksa menarik saya dan anak saya agar masuk ke mobil mereka. Makanya akhirnya jadi keributan dan warga pun tidak terima," Ucapnya.
Bagikan Berita Ini :
 
Support : Creating Website