Medan (OPM)
WJ (33) warga Dusun V Desa Cinta Rakyat, Percut Seituan terjaring personel Anti Begal Polsek Medan Barat saat melintas di Jalan Kol Yos Sudarso persisnya di Simpang Glugur Kelurahan Glugur Kota, Medan Barat, Sabtu (17/9) malam. Pasalnya, pria itu kedapatan membawa senjata tajam (Sajam) pisau bergerigi di dalam jok sepedamotor.
Penangkapan WJ bermula saat ia bersama rekannya BS (34) warga Pasar I Kampung Mandailing Percut Sei Tuan melintas di kawasan Jalan Kol Yos Sudarso Medan. Saat melintas, personel Anti Begal yang saat itu melakukan razia mencurigai gerak-gerik kedua pria itu.
Curiga, polisi pun memberhentikannya. Saat digeledah awalnya tak menemukan Narkoba di kantong pakaiannya. Lalu polisi menggeledah isi jok sepedamotor WJ.
Saat itulah polisi menemukan sepucuk pisau stainless steel bergerigi. Tak bisa berkelit, WJ dan rekannya itu digelandang ke Polsek Medan Barat untuk menjalani pemeriksaan.
Di hadapan penyidik, WJ mengakui bahwa senjata tajam itu adalah miliknya dan beralasan untuk menjaga diri dari aksi kawanan begal yang belakangan ini sering terjadi.
Sementara itu Kapolsek Medan Barat Kompol Victor Ziliwu melalui Kanit Reskrim Iptu Syahril Siregar menerangkan, tersangka diamankan karena kedapatan membawa senjata tajam. Tersangka juga merupakan seorang perawat anestesi.(rel)
